Rayuan Iblis
==============
Malam, sepi, sendiri
Ditemani rasa yang tak asing
Putus asa, hilang harapan, kesepian
Campur aduk menjadi sebuah racun
Perlahan menggerogoti jiwa yang rapuh
Kalian bilang aku lemah?
Kalian bilang aku mudah menyerah?
Ha! Dalam hati ku hanya bisa tertawa kecut
Sudah...
Udara seperti biasa
Tak bikin kita jadi apa-apa
Tapi kita sering bicara
Hafal aku ketika gerah mengalir di wajahmu
Atau dingin malam yang kemarin-kemarin
Kita juga sering tak bicara
Saat jauh atau ingin diam saja
Dalam bulan-bulan aku tak tahu
Sekali dua kali juga aku tak lagi berani
Sungguh...
Oh kekasihku..
Senja mulai menyepi.
Kumpulan burung camar menyuarakan suaranya..
Tahukah kamu kekasih?
Lewat suara camar, aku menitipkan hembusan rinduku..
Suatu saat akan sampai..
Akan sampai untuk menggores kanvas hatimu..
Meskipun pilu tak menentu..