Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

F-16 C/D TNI-AU Tiba di Sarang Naga

badboy2112

Suka Semprot
Daftar
21 Jan 2012
Post
10
Like diterima
0
Pesawat F-16 C/D-52ID TNI AU Tiba Di Tanah Air

Setelah lama dinantikan, akhirnya 3 buah pesawat tempur terbaru TNI-AU, yaitu F-16 C/D Blok 25 upgrade (atau dikenal dengan sebutan F-16 Blok 52 ID) akhirnya menjejakan kaki di sarang naga di Lanud Iswahyudi Madiun. 3 buah pesawat ini mendarat tepat pukul 11:25 setelah menempuh penerbangan melelahkan dari Amerika Serikat.

Penerbangan jarak jauh F-16 canggih ini dipimpin oleh Col. Howard Purcell dengan pesawat bernomer ekor TS-1625. Lalu 2 pesawat lainnya diawaki Maj. Collin Coatney dan Letkol. Firman Dwi Cahyono dengan pesawat TS-1620 serta terakhir Ltc. Erick Housto dan Mayor Anjar Legowo menerbangkan pesawat TS-1623.

Dari sisi avionik, kemampuan F-16 C/D Blok 25 Upgrade itu telah mengalami peningkatan kemampuan signifikan. Dari data yang dimiliki ARC, sejumlah modifikasi itu diantaranya pemasangan Modular Mission Computer, Digital Video Recorder, IDM, dan lainnya. Namun demikian untuk radar tampaknya masih menggunakan standar Blok 25 yaitu APG-68 (V). Itu untuk urusan avionik. Di kokpit sejumlah sentuhan modernisasi juga dilakukan. Diantaranya pemasangan Common Color Multifunction Display, NVIS cockpit dan lainnya. Ditambah pula dengan perangkat bela diri berupa RWR ALR-69, External ECM dan lainnya. Dengan segudang upgrade, kemampuannya diharapkan setara dengan F-16 Blok 52.

Selain itu, sejumlah persenjataan juga diborong, meski dalam jumlah yang tidak terlalu besar. Beberapa diantaranya adalah AIM-9X, AIM-120 C7 AMRAAM, JDAM Kit, hingga JHMCS (joint helmet mounted cueing system). Namun demikian, khusus pengadaan senjata ini masih menunggu persetujuan Pemerintah Amerika Serikat.



http://arc.web.id/video/637-video-f-16-c-d-tni-au-tiba-di-sarang-naga.html
 
Terakhir diubah:
Jumat, 25 Jul 2014 | 22:32 WIB
TRIBUNNEWS.COM, MAGETAN -Pesawat tempur jenis F 16 C/D ini merupakan pesawat canggih dan sudah mengalami upgrading total baik pada kerangka pesawat, sistem avionic, termasuk persenjataan di Ogden Air Logistics Center Hill AFB, Utah, USA.

Ketiga pesawat tempur jenis F 16 C/D yang di kandangkan di skadron 3 Lanud Iswahjudi AFB Maospati, Magetan ini berangkat dari Andersen AFB Guam, dan transit di Pangkalan Komando Operasi TNI AU II Makasar, untuk selanjutnya menuju Lanud Iswahjudi.

"Kedatangan ketiga pesawat tempur jenis F 16 C/D ini sempat mengalami penundaan dan tertahan selama 5 hari di Eielson AFB Alaska, karena pesawat tanker yang mengawal mengalami masalah,"kata Marsekal Pertama TNI Hadi Tjahjanto dari Dinas Penerangan Angkatan Udara kepada Surya, Jumat (25/7-2014).

Menurut Marsekal Pertama Hadi Tjahjanto, ketiga pesawat tempur yang rencananya memperkuat Skadron 3 Lanud Iswahjudi ini berangkat dari Guam pukul 06.00 WIB dan sampai di Lanud Iswahjudi, Maospati, Magetan pukul 11.16 WIB yang ber-call sign Viper Flight ini diawak tiga warga negara USA dan dua penerbang dari Indonesia.

Ketiga pilot yang menerbangkan F 16 C/D dari pangkalan di Guam yaitu, Col Howard Purcell dengan nomor pesawat TS - 1625, Maj Collin Coatney dan Letkol Firman Dwi Cahyono menerbangkan pesawat dengan nomor TS-1620. Sedang Ltc Erick Houston dan Mayor Anjar Legowo menerbangkan pesawat dengan nomor TS-1623.

"Ketiga pesawat ini meninggalkan Eielson Air Force Base Alaska dengan melintasi Samudera Pasifik dan mendarat di Anderson AFB Guam. Dari Alaska ke Guam memakan waktu 9 jam 46 menit dengan sembilan kali pengisian bahan bakar di udara (air refueling) dari pesawat tanker KC-10,"jelasnya.

Seusai Idul Fitri, lanjutnya, enam instruktur penerbang F 16 A/B Lanud Iswahjudi mulai melanjutkan latihan terbang konvensi differential training F 16 C/D di Lanud Iswahjudi di bawah pengawasan empat instruktur penerbang dari US Air Force Mobile Training Team.

"Setelah pesawat F 16 C/D ini, nantinya akan segera datang pesawat tempur lainnya, yang kesemuanya akan menjalani modifikasi drag chute (payung rem). Karena aslinya pesawat F 16 C/D ini belum dilengkapi drag chute,"ujar Marsekal Pertama Hadi Tjahjanto seraya mengatakan modifikasi itu dilakukan teknisi TNI AU dengan pengawasan personil Lockheed Martin, mulai kwartal pertama 2015 mendatang.

Sistem peralatan di pesawat F 16 C/D ini yang lama seluruhnya di rekondisi, diganti baru. Kecuali itu pesawat tempur ini juga ditambahkan otak pesawat super canggih.

"Penambahan peralatan komputer canggih di otak pesawat tempur ini agar pesawat ini terlahir kembali dengan kemampuan jauh lebih hebat dan ampuh setara dengan block 50/52,"katanya.

Otak pesawat tempur F 16 C/D yang dipasang sebagai otak dan syaraf ini yaitu Mission Computer MMC - 7000Aversi M-5 standar block 52 plus yang jauh lebih besar, kuat dan cepat kemampuannya.

"Tidak hanya itu, kemampuan radar AN/APG-68 juga ditingkatkan dengan dipasangnya sistem baru Improved Moden Data Link 16 untuk komunikasi canggih sebagai pendamping Embedded GPS/INS (EGI) Blok 52,"jelasnya.

Pesawat tempur F 16 C/D ini selain di pergunakan memperkuat skadron 3 Lanud Iswahjudi juga Skadron Udara 16 Rusmin Nuryadin, Pekanbaru.

"Keunggulan yang utama dari pesawat F 16 C/D ini adalah sistem persenjataan modern untuk melengkapi daya jangkau operasi dan kecepatan pesawat. Sehingga pesawat tempur ini siap menghadang penerbangan gelap atau menghantam sasaran udara dan darat,"tandas Marsekal Pertama Hadi Tjahjanto.
 
Penerbangan "Ferry" tiga pesawat F-16 C/D 52ID TNIAU dari Anderson AFB Guam ke Lanud Iswahjudi Madiun telah mendarat dengan selamat pada pukul 11.25 WIB (Jumat 25 /7).Pesawat-pesawat tinggal landas dari Guam pada pukul 09.07 local time (pkl 06.07 WIB) dengan menempuh waktu 5 jam 16 menit dan melaksanakan empat kali pengisian bahan bakar di udara oleh pesawat Tanker KC-10 dari Yokota AFB Jepang. Flight F-16 ini terbang pada ketinggian 26.000 kaki didampingi pesawat tanker dan selama dua jam pertama "menyelam" dalam awan sehingga terpaksa mengisi bahan bakar dalam awan. Sesampai diwilayah udara Indonesia cuaca cukup cerah dimana pengisian bahan bakar terakhir dilaksanakan diatas Pulau Halmahera, kemudian pesawat tanker KC-10 ikut sampai jarak 150 km dari Makassar, selanjutnya balik kanan kembali ke Guam.

Bertindak sebagai leader penerbangan "Viper Flight" ini adalah Col. Howard Purcell dengan pesawat bernomer ekor TS-1625, selanjutnya Maj. Collin Coatney/ Letkol. Firman Dwi Cahyono dengan pesawat TS-1620 dan terakhir Ltc. Erick Houston/ Mayor Anjar Legowo menerbangkan pesawat TS-1623. Penerbangan bersejarah ini disambut oleh dengan pengalungan bunga oleh Panglima Koopsau II Marsdya TNI Abdul Muis yang didampingi Komandan Lanud Iswahjudi Marsma TNI Donny Ermawan, Kepala Proyek "Peace Bima Sena II" Kolonel Tek Amrullah Asnawi dan para pejabat dari jajaran Kemhan, Mabes AU dan Lanud Iswahjudi.

Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI IB Putu Dunia dalam menyambut kedatangan pesawat F-16 C/D-52ID mengatakan bahwa Proyek "Peace Bima Sena II" merupakan bagian dari pembangunan kekuatan TNI AU secara bertahap, dan berlanjut sesuai rencana pembangunan Kebutuhan Pokok Minimal. Kasau menegaskan kehadiran 3 unit pesawat dari total pengadaan 24 unit pesawat F-16 C/D-52ID dan ditambah program upgrade 10 unit pesawat F-16 A/B-15OCU diproyeksikan menjadi kekuatan utama Skadron Udara 3 Lanud Iswahjudi Madiun dan Skadron Udara 16 Lanud Rusmin Nuryadin Pekanbaru. Dua Skadron F-16 ini akan menjadi bagian dari strategi penggelaran dan pelibatan dua Komando Operasi Angkatan Udara. Kedatangan pesawat-pesawat F-16 C/D-52ID ini diharapkan dapat meningkatkan kekuatan dan kemampuan Air Power kita untuk menegakkan kedaulatan serta hukum demi kepentingan nasional, tidak saja di wilayah udara nasional namun juga di luar wilayah ZEE Indonesia. Selain menjadi tulang punggung operasi Pertahanan Udara namun juga sebagai penjamin keunggulan udara komando gabungan TNI dalam penyelenggaraan operasi darat, laut maupun di udara.

Kedatangan burung-burung besi ini sangat melegakan sesudah sempat tertahan selama lima hari di Eielson AFB, Alaska dan sehari di Andersen AFB Guam akibat permasalahan tehnis pada pesawat tanker udara KC-10 dari Travis AFB. Ketiga pesawat F-16 C/D 52ID TNI AU memulai perjalanan panjang meninggalkan Hill AFB Utah pada hari Selasa (15/7) menuju Alaska. Baru pada hari Rabu (23/7) ketiga pesawat ini bisa meninggalkan Eielson AFB menuju Andersen AFB, Guam yang ditempuh selama 9 jam 46 menit dengan sembilan kali pengisian bahan bakar diudara
.
Sesuai rencana maka mulai awal bulan Agustus 2014 enam orang instruktur penerbang F-16 A/B TNI AU akan mulai melanjutkan latihan terbang konversi "differential training" F-16 C/D di Lanud Iswahyudi Madiun dibawah supervisi tiga instruktur penerbang dari US Air Force Mobile Training Team. Selanjutnya sesuai rencana pesawat-pesawat lainnya akan mulai berdatangan dan akan menjalani modifikasi pemasangan peralatan drag chute (payung rem). Konfigurasi awal pesawat F16C/D 52ID TNI AU memang belum dilengkapi dengan drag chute, sehingga modifikasi akan dilakukan tehnisi TNI AU dengan supervisi personil Lockheed Martin mulai kuartal pertama 2015.
Seluruh pesawat F-16 C/D ini adalah pesawat Block 25 USAF yang sudah dibongkar total sebelum menjalani upgrading dan refurbished, baik kerangka "airframe" serta modernisasi sistem "avionic" dan persenjataan di Ogden Air Logistics Center Hill AFB, Utah. Rangka pesawat diganti dan diperkuat, cockpit diperbarui, jaringan kabel dan elektronik baru dipasang, semua system lama di rekondisi atau diganti menjadi baru dan mission computer canggih baru sebagai otak pesawat ditambahkan agar pesawat lahir kembali dengan kemampuan jauh lebih hebat dan ampuh setara dengan Block 50/52.

Modernisasi dan upgrade avionic berpusat pada pemasangan Mission Computer MMC- 7000A versi M-5 standar Block 52+ sebagai "otak dan syaraf" pesawat yang jauh lebih besar dan cepat kemampuannya dari system lama sehingga kemampuan avionic pesawat menjadi setara dengan F-16 block 50/52 Demikian pula kemampuan radar AN/APG-68 ditingkatkan sesuai system baru yang dipasang. Pemasangan Improved Modem Data Link 16 canggih untuk komunikasi data disamping Embedded GPS/ INS (EGI) block-52 yang menggabungkan fungsi GPS dan INS untuk penembakan JDAM (Bomb GPS). Ditambah peralatan perang elektronika yaitu Electronic Warfare Management System AN/ALQ-213, Radar Warning Receiver ALR-69 Class IV serta Countermeasures Dispenser Set ALE-47 untuk melepaskan Chaffs/ Flares anti radar/ anti rudal.

Pelaksanaan Upgrade mesin pesawat menjadi tipe F100-PW-220/E yang memiliki umur muda kembali, serta lebih awet dan lebih handal dari mesin sebel\]khususnya dengan pemasangan system DEEC (Digital Electronic Engine Computer) Grup 6 serta Augmentor Engine baru yang lebih mudah dirawat dan usia pakainya dua kali lebih lama.

Dalam urusan pertempuran udara pesawat F-16 C/D 52ID TNI AU ini cukup handal karena selaindketahui sebagai pesawat F-16 paling lincah juga dilengkapi rudal jarak pendek AIM-9 Sidewinder L/M/X dan IRIS-T (NATO) serta rudal jarak sedang AIM-120 AMRAAM-C untuk penembakan "Beyond Visual Range". Untuk menyerang sasaran permukaan pesawat dilengkapi kanon 20 mm, bomb standar MK 81/ 82/ 83/ 84, Laser Guided Bomb Paveway, JDAM (GPS Bomb), Bom anti runway Durandal, rudal AGM-65 Maverick K2, rudal AGM-84 Harpoon (anti kapal), rudal AGM-88 HARM (anti radar), Improved Data Modem Link 16, Head Up Display layar lebar terbaru yang kompatibel dengan Helmet Mounted Cueing System dan Night Vision Google. Pesawat juga dilengkapi navigation dan targeting pod canggih seperti Sniper/ Litening untuk operasi tempur malam hari serta mampu melaksanakan missi Supression Of Enemy Air Defence (SEAD) untuk menetralisir pertahanan udara musuh.
Armada F-16 C/D 52ID TNI Angkatan Udara ini selanjutnya akan melengkapi Skadron Udara 3 Lanud Iswahjudi Madiun dan Skadron Udara 16 Lanud Rusmin Nuryadin Pekanbaru. Pesawat yang telah dilengkapi kemampuan sistem avionic barat yang canggih ini dilengkapi senjata udara modern untuk melengkapi keunggulan daya jangkau operasi dan kecepatan yang membuat pesawat ini sanggup untuk menghadang setiap penerbangan gelap atau menghantam sasaran udara dan darat. Baik sasaran di luar atau dalam wilayah kedaulatan kita, pada saat siang atau malam hari di segala cuaca. Kelak pengalaman dan pemahaman dari aplikasi penggunaan tehnologi perang udara modern yang didapat dalam pengoperasian F-16 CD 52ID niscaya akan membantu kita untuk memperbaiki perencanaan, pengadaan, pelatihan serta doktrin dan taktik perang udara TNI AU.

Kita berharap pada saat pesawat tempur masa depan IFX (generasi 4.5) sudah siap dioperasikan maka seluruh prosedur, taktik, pengalaman dan ilmu pengetahuan yang didapat dari pengoperasian pesawat F-16 C/D 52ID bisa kita terapkan untuk menyamai atau bahkan mengungguli kekuatan udara calon lawan dan pesaing negara kita. Pesawat-pesawat canggih ini akan menambah kekuatan Air Power kita untuk menjaga Keamanan Nasional Indonesia.
 
thank you teman atas informasi diatas :jempol:

oh iya kabarnya kamu itu masih [size=+1] MAKAN DAN MINUM AIR[/size] 3X sehari :berat:
 
[size=+3]SELAMAT DATANG KEMBALI KE IBU PERTIWI
WAHAI PAHLAWAN
NKRI[/size]​

Terima Kasih Atas Jasanya
:beer:

pak sutradara lama banget sih :sebel::aduh: Judul nya udah siap ini pak sutradara. :hua: Striping nya belum mulai :aduh::hua:
 
Terakhir diubah:
Mohon Maaf(sebesar-besarnya)Dan pake yang lama (hp loe yg second)dulu ya sementara :ampun: :beer: :) , Sekarang CHARGE nya sudah penuh kan tinggal bb si ari minta update`dota .
Saya ada acara arisan brondong ibu2(bantu mamiQ maksudnya :) JILID 2 yang tidak bisa saya (pribadi) Gantikan. :bye: :pandaketawa:
 
Terakhir diubah:
mana saya tahu hal itu. :hua: :mati: capek deh bukan tugas saya sebenarnya :fiuh:.

:baca: ulang deh :D Pelajaran MATEM ama Fisika dari bu rini jangan maen game online aja

Dan Dan ciaaaaakaka saya ragu tentang kelulusanmu itu pasti pakek CHEAT YAe :pandaketawa:

Dan kamu payah asli :fiuh:..:hua: kau kira PB bisa sama dengan kehidup an sehari2 Inget masa depan kamu bro :papi:
 
Terakhir diubah:
:jempol: Nice thread For the Country :jempol:
 
Terakhir diubah:
Silent

SILENT M1b

belanjalah sesuka kalian and buat (+)zen as VENDETTA persiapkan dirimu :pandaketawa::papi:

kabar baiknya AnaAdi&Pai tidak ikut dalam permainan ini soalnya lagi males maen pistol air ama bapaknya sendiri [size=+3]CUPU[/size] katanya :D :haha:
 
Terakhir diubah:
Mg


[size=+1]PO[/size]con[size=+3]G[/size] NGESOT

N11​
1AM
 
Terakhir diubah:
hey sauron followers my family win this game
 
Terakhir diubah:
Anak-Anak ku abaikan musuh prioritas utama: 11menit dari sekarang akan ada tamu yang tak diundang di

[size=+2]DILANGIT KE 7[/size]​
 
TERPUJILAH ALLAH SANG PENCIPTA
HALLELUYAH
HALLELUYAH
HALLELUYAH

ROH KUDUS TERIMA KASIH ATAS BIMBINGANNYA dan KESELAMATAN KE 3 ANAK KU

TERIMA KASIH YESSUS CRISSTUS ENGKAU TELAH MEMBERIKAN KEMENANGAN BESAR nan SUCI TERHADAP KELUARGA KECIL KAMI

GOD BLESS FOR INDONESIA TERPUJILAH YESSUS SANG JURU SELAMAT SEMUA UMAT
 
Komentarnya jok pada nge-junk ya?

AIM-120 mah ga usah terlalu berharap, cuma AS dan sekutunya yg boleh pake ini. Dapet AIM-9X aja udah bersyukur
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd