Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Kecelakaan mewarnai Kejurnas Motoprix Seri 2 Region Jawa

Gelaran Kejurnas Motoprix region 2 Jawa di GOR Satria Purwokerto 20 - 21 April 2013 diwarnai kecelakaan yang melibatkan 7 pembalap dan 7 penonton. Denah Lokasi kejadian, warna merah menunjukan lokasi kecelakaan lap 1, warna kuning lokasi pada lap 2.


Kecelakaan terjadi pada Final Race MP1 Bebek 4-Tak Tune-up Seeded 125cc. Selepas lampu start padam, para pembalap memacu motor hingga >130km/jam, memasuki R1 belum ada pengurangan kecepatan karena bertype tikungan cepat. Berawal dari sebuah motor yang "oleng" karena aspal yang bergelombang dan menabrak pembatas disisi kanan, hal itu menyebabkan 4 motor dibelakangnya saling bersenggolan. Dan fatalnya lagi sebagian motor meluncur ke arah pagar pembatas yang penuh penonton, alhasil 7 penonton turut menjadi korban dan "isi" karung pembatas bertebaran dijalan.


Panitia segera mengibarkan bendera kuning yang berarti peringatan untuk pembalap. Tapi karena race bergengsi dan pertarungan hidup mati para pembalap untuk dapat melaju ke MP2, pembalap tetap memacu motornya walaupun dengan kecepatan yang lebih rendah. Tapi naas, pada Lap 2, dilokasi yang sama "memakan" 2 pembalap yang terjatuh akibat tumpahan oli dan isi pembatas tersebut. Akhirnya panitia memutuskan untuk menghentikan sementara dan para pembalap memasuki pit stop. Dari kecelakaan ini 1 pembalap asal Solo dari Tim Yamaha Yamalube TDR FDR NGK Yonk Jaya, Agus "wawan" Setiawan dengan motor Jupiter Z dan seorang penonton harus menjalani perawatan medis di RSOP Purwokerto, sementara lainnya hanya mendapat perawatan di lokasi.

Pic Agus Setiawan.

Setelah lokasi area dibersihkan dan pagar pembatas diperbaiki, pihak penyelenggara melakukan pengecekan lintasan. Pihak penyelenggara memutuskan untuk menggelar race kembali dengan 19 pembalap dari 20 yang terdaftar ( minus Wawan ). Race berlangsung mulus dan pertarungan tetap bertensi tinggi ditandai denngan rapatnya jarak antar pembalap. Rekaman saat kejadian diambil dari Youtube :
http://www.youtube.com/watch?v=z1XWx7qPOVc

Masukan untuk IMI Banyumas :
1. Diharapkan untuk melakukan perbaikan sirkuit khususnya R1 yang terkenal "rawan" tersebut.
2. Menyediakan bendera warna merah yang menandakan race dihentikan.
Hal ini bertujuan agar Sirkuit Gor Satria Purwokerto tetap dipercaya IMI Pusat untuk menggelar Event balap bertaraf nasional.

Mohon maaf jika terjadi dalah penulisan karena penulis bukanlah Jurnalis.
Tetap semangat, SALAM OLAHRAGA...
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd