Suatu malam saat Aki sudah tidur, tiba-tiba Aki disusul oleh Ketua RW karena di sebuah rumah terjadi keributan, berangkatlah Aki bersama Ketua RW. Ketika masuk ke rumah warga yang sedang ribut, Aki dan Ketua RW sama sekali tidak diacuhkan, mereka tetap bertengkar dengan menggunakan bahasa Sumatera Utara.
Merasa kesal, sudah terganggu tidur, tidak dihargai keberadaannya, tiba-tiba Aki menggebrak meja lalu dengan lantang Aki bilang : " Heh !! Kalau mau bertengkar silahkan bertengkar, tapi jangan pakai bahasa Batak, ..... saya tidak ngerti !! "
Ruangan mendadak sepi lalu pecahlah tawa dari warga yang bertengkar itu .... ujung-ujungnya, keributan bisa diselesaikan dan Aki bersama Ketua RW disuguhi kopi dan penganan oleh pemilik rumah dan ketika pulang, Aki yang biasanya mengucapkan Assalamu'alaikum, saat itu Aki cuma bilang : " Horas ... Bah "
Merasa kesal, sudah terganggu tidur, tidak dihargai keberadaannya, tiba-tiba Aki menggebrak meja lalu dengan lantang Aki bilang : " Heh !! Kalau mau bertengkar silahkan bertengkar, tapi jangan pakai bahasa Batak, ..... saya tidak ngerti !! "
Ruangan mendadak sepi lalu pecahlah tawa dari warga yang bertengkar itu .... ujung-ujungnya, keributan bisa diselesaikan dan Aki bersama Ketua RW disuguhi kopi dan penganan oleh pemilik rumah dan ketika pulang, Aki yang biasanya mengucapkan Assalamu'alaikum, saat itu Aki cuma bilang : " Horas ... Bah "