Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Mastubasi...!!! Untung apa rugi...???

tetehhod

Senpai Semprot
Daftar
24 Mar 2016
Post
823
Like diterima
479
Lokasi
bumi pertiwi
Selamat pagi menjelanga siang semua penghuni forum semprot, teteh sekarang lagi mau bahas nih untung-rugi na si masturbasi. Mohon maaf klo ada trit yg sejenis, teteh di sini hanya ingin berbagi(berbagi itu indah) :ampun: yuuuk di baca info nya :jempol:

Otak Wanita Dalam otak wanita setidaknya ada 2 saluran untuk merasakan kesenangan. Penelitian di New Jersey baru-baru ini menunjukkan bahwa satu dari saluran tersebut aktif terangsang ketika ada kontak dengan pasangan. Sementara saluran lainnya aktif ketika wanita sedang berfantasi sendiri.


Imajinasi Para ilnuwan melakukan scan MRI pada otak wanita.Setelah dilakukan pengamatan ternyata terjadi ledakan-ledakan kecil di 30 bagian otak.Ditambah lagi dengan terangsangnya korteks prefrontal yang memiliki fungsi kompleks dalam hal imajinasi,memaksa,dan pengendalian pengambilan keputusan.


Kesadaran Otak wanita bekerja mengiringi jalur neurologis berdasarkan kesenangan yang dinikmati wanita tersebut baik itu solo seks atau masturbasi maupun hubungan seks bersama pasangan.Menurut seorang peneliti,penemuan tersebut dapat membantu pencarian obat bagi wanita yang sulit mencapai orgasme.Seorang pakar seks ,Profesor Komisaruk menambahkan bahwa orgasme itu merupakan kejadian spesial atau unik dari suatu kesadaran.Artinya banyak cara untuk mencapai orgasme dengan lebih memahami dan mengendalikan apa yang kita rasakan secara fisik.Misalnya orgasme tercapai bila bagian sensitif dari organ seksual maupun bagian sensitif dari tubuh kita tersentuh secara fisik.


Otak Pria Penelitian pada otak pria menunjukkan,seluruh wilayah pada otak pria bekerja saat terjadinya ejakulasi,penelitian mendapat hambatan karena pria mencapai klimaks dalam waktu yang relatif singkat dibandingkan wanita.


Tidak diragukan lagi bahwa ada sejumlah orang yang sering melakukan masturbasi. Sebagian orang menganggap mereka kurang memiliki gairah seksual ataupun acuh tak acuh terhadap seks maupun belum dewasa dari segi seksual. Padahal penelitian terbaru mengungkapkan bahwa orang yang melakukan masturbasi memiliki dorongan seksual yang lebih besar. Bisa jadi dikarenakan pengalaman berhubungan seks yang pernah dilakukannya. Alasan mereka melakukan masturbasi juga bisa dikarenakan oleh ketakutan akan penetrasi atau penyebab lain misalnya hubungan jarak jauh,hubungan terlarang dan lain sebagainya.


Inilah Beberapa Hal Yang Dianggap Keuntungan Dari Masturbasi
1. Menjadi alternatif pelampiasan hasrat seksual ketika tidak memiliki pasangan. Bagi wanita, dia dapat bereksplorasi terhadap bagian tubuhnya sendiri,sehingga dia dapat mencapai orgasme. Bagi pria,melatih dirinya untuk lebih mudah terangsang.Terutama di saat dia sendirian atau belum berani memiliki pasangan.
2. Masturbasi meningkatkan rasa cinta terhadap diri sendiri dan melatih respon terhadap sentuhan seksual dari seseorang.
3. Dapat meredakan ketegangan seksual sendiri tanpa melakukan paksaan terhadap tubuh orang lain.
4, Terhindar dari penyakit seksual menular.

Adapun Beberapa Kerugian Dari Masturbasi Adalah
1. Perasaan bersalah.Bagi masyarakat yang religius maupun masyarakat tradisional tertentu,masturbasi adalah hal yang tabu.
2. Pembengkakan pada organ intim,diakibatkan masturbasi yang kasar dan tidak adanya cairan pelumas.Hal ini bisa menimbulkan rasa sakit dan infeksi yang serius akibat kuman.
Seperti halnya kebiasaan,hal ini sulit untuk dihentikan terutama anak remaja.kapanpun mereka mempunyai waktu luang,mereka akan bermasturbasi.Hal ini sangat tidak baik bagi masa depan mereka.
3. Masturbasi menjadi bahaya ketika seseorang lebih memilih masturbasi daripada melakukan hubungan seks dengan pasangan.Terutama dalam kehidupan perkawinan.
4. Bagi pria,masturbasi dapat menyebabkan kecenderungan ejakulasi dini.
5. Masturbasi bisa menyebabkan kecanduan.

Itulah beberapa hal yang merupakan keuntungan dan kerugian dari masturbasi. Pada usia remaja, masturbasi dianggap normal sebagai bagian dari perkembangan anak. Tapi waspadalah ketika masturbasi menjadi kebiasaan karena akan berubah menjadi kecanduan dan merugikan hubungan antar pasangan dalam berumahtangga.

Nuhun udh baca trit teteh :ampun: semoga bermanfaat :jempol:

Sumber: mbah google
 
ohh... kitu nya teh :)
eh ari New Jersey teh belah manana Nagreg ? :mana:
 
Thread yang bagus Teteh...:thumbup

Tapi, ada dua point di atas yang menurut ane agak keliru.
1. Menurut ane masturbasi itu sama sekali nggak berpengaruh sama ejakulasi dini seperti yang dipikirkan orang-orang selama ini...
2. Dan, masturbasi itu sama dengan berhubungan seksual. Sama-sama bikin kecanduan... Jadi, buat para pembaca, jangan menganggap masturbasi itu punya risiko yang lebih parah dari berhubungan seksual ya... Sekali lagi, kedua hal itu Sama Saja...


Jika ditelaah dengan benar, ada kejanggalan dari artikel-artikel yang mengatakan masturbasi itu punya efek yang 'nggak banget'.

Untuk point 1, coba cermati hipotesis berikut:
1. Ada seorang pria udik (kampungan), dan ada seorang pria modern (gaul). Si pria udik ini nggak pernah nonton bokep sama sekali dan nggak pernah masturbasi sama sekali. Sementara si pria modern ini gemar banget liat bokep dan rajin masturbasi kalo terangsang.
Nah, coba masing-masing dari mereka dipasangkan dengan seorang wanita cantik nan bohay untuk kencan dan bercinta semalam suntuk. Lihat apa yang terjadi. Kemungkinan besar si pria udik bakal ejakulasi lebih cepat daripada si pria modern. Kenapa? itu karena si Pria udik ini nggak pernah dirangsang seumur hidupnya, dan ketika dirangsang oleh wanita itu jantungnya bakal berdegup lebih cepat, dan sarafnya akan bereaksi lebih cepat dari si pria modern yang sering nonton bokep.

2. Coba gelitiki diri anda sendiri. Apa yang anda rasakan? Tidak geli. Ya, kan?
Nah, coba anda digelitiki oleh orang lain secara tiba-tiba. Apa yang terjadi? Anda akan seperti cacing kepanasan karena kegelian.
Itu adalah fakta bahwa masturbasi (kontak oleh diri sendiri), berbeda dengan kontak oleh orang lain. Dan tingkat pengaruh rangsangan setiap orang pada tubuhnya itu berbeda-beda. Siapa pun dia, kalau kemampuan otak dan pernapasannya bagus, meskipun dia sering masturbasi, dia akan tetap tahan dari ejakulasi dini jika kontak dengan orang lain. Dan biasanya orang seperti ini akan butuh waktu lama untuk ejakulasi ketika masturbasi.
Sebaliknya, jika kemampuan otak dan pernapasannya jelek (mudah dipengaruhi oleh rangsangan orang lain), bisa dipastikan walaupun dia tidak pernah masturbasi sekali pun seumur hidupnya, dia pasti akan ejakulasi dini.

Untuk point 2, coba pikirkan hal berikut:
Pernah nggak liat seorang istri yang uring-uringan karena lama nggak dibelai suami? :) Itu adalah contoh jelas bahwa si istri sudah ketagihan ML (berhubungan badan), bukan masturbasi. Dia tidak akan merasa puas jika hanya masturbasi saja. Dia maunya ML. Dan jika dia lama ditinggal suaminya, dia biasanya stres berat.
Ini merupakan contoh bahwa masturbasi dan bersetubuh (intercourse) itu sama-sama punya efek yang signifikan. Bahkan, jika "intercourse" ini sudah masuk level ekstrem, orang yang "tak terpuaskan" itu akan mencari orang lain sebagai pemuasnya.

Jadi, menurut ane masturbasi itu punya 1 untung dan 1 rugi:
- Untung jika melakukannya nggak berlebihan, dan
- Rugi jika melakukannya berlebihan. Hehehe...

Yang penting jangan lebay ajalah dalam bermasturbasi...:)
 
Thread yang bagus Teteh...:thumbup

Tapi, ada dua point di atas yang menurut ane agak keliru.
1. Menurut ane masturbasi itu sama sekali nggak berpengaruh sama ejakulasi dini seperti yang dipikirkan orang-orang selama ini...
2. Dan, masturbasi itu sama dengan berhubungan seksual. Sama-sama bikin kecanduan... Jadi, buat para pembaca, jangan menganggap masturbasi itu punya risiko yang lebih parah dari berhubungan seksual ya... Sekali lagi, kedua hal itu Sama Saja...


Jika ditelaah dengan benar, ada kejanggalan dari artikel-artikel yang mengatakan masturbasi itu punya efek yang 'nggak banget'.

Untuk point 1, coba cermati hipotesis berikut:
1. Ada seorang pria udik (kampungan), dan ada seorang pria modern (gaul). Si pria udik ini nggak pernah nonton bokep sama sekali dan nggak pernah masturbasi sama sekali. Sementara si pria modern ini gemar banget liat bokep dan rajin masturbasi kalo terangsang.
Nah, coba masing-masing dari mereka dipasangkan dengan seorang wanita cantik nan bohay untuk kencan dan bercinta semalam suntuk. Lihat apa yang terjadi. Kemungkinan besar si pria udik bakal ejakulasi lebih cepat daripada si pria modern. Kenapa? itu karena si Pria udik ini nggak pernah dirangsang seumur hidupnya, dan ketika dirangsang oleh wanita itu jantungnya bakal berdegup lebih cepat, dan sarafnya akan bereaksi lebih cepat dari si pria modern yang sering nonton bokep.

2. Coba gelitiki diri anda sendiri. Apa yang anda rasakan? Tidak geli. Ya, kan?
Nah, coba anda digelitiki oleh orang lain secara tiba-tiba. Apa yang terjadi? Anda akan seperti cacing kepanasan karena kegelian.
Itu adalah fakta bahwa masturbasi (kontak oleh diri sendiri), berbeda dengan kontak oleh orang lain. Dan tingkat pengaruh rangsangan setiap orang pada tubuhnya itu berbeda-beda. Siapa pun dia, kalau kemampuan otak dan pernapasannya bagus, meskipun dia sering masturbasi, dia akan tetap tahan dari ejakulasi dini jika kontak dengan orang lain. Dan biasanya orang seperti ini akan butuh waktu lama untuk ejakulasi ketika masturbasi.
Sebaliknya, jika kemampuan otak dan pernapasannya jelek (mudah dipengaruhi oleh rangsangan orang lain), bisa dipastikan walaupun dia tidak pernah masturbasi sekali pun seumur hidupnya, dia pasti akan ejakulasi dini.

Untuk point 2, coba pikirkan hal berikut:
Pernah nggak liat seorang istri yang uring-uringan karena lama nggak dibelai suami? :) Itu adalah contoh jelas bahwa si istri sudah ketagihan ML (berhubungan badan), bukan masturbasi. Dia tidak akan merasa puas jika hanya masturbasi saja. Dia maunya ML. Dan jika dia lama ditinggal suaminya, dia biasanya stres berat.
Ini merupakan contoh bahwa masturbasi dan bersetubuh (intercourse) itu sama-sama punya efek yang signifikan. Bahkan, jika "intercourse" ini sudah masuk level ekstrem, orang yang "tak terpuaskan" itu akan mencari orang lain sebagai pemuasnya.

Jadi, menurut ane masturbasi itu punya 1 untung dan 1 rugi:
- Untung jika melakukannya nggak berlebihan, dan
- Rugi jika melakukannya berlebihan. Hehehe...

Yang penting jangan lebay ajalah dalam bermasturbasi...:)


Nuhun penjelasan na om rezzo, teteh mah ga tau masalah ky gini, teteh cuma copas dari google :ampun:
 
Mantab tuh infonya om Rezzo, sama halnya kyk perjaka, kalo kurang jam terbang kan otomatis cepet keluar karna belum terbiasa dengan sesuatu yg 'baru' , alhasil pinter"an deh dengan pengetahuan masalah seksualnya
Tapi jelek nya onani bisa bikin impoten om :((
 
Tapi jelek nya onani bisa bikin impoten om :((
Onani sama sekali tidak menyebabkan impotensi, Om...
Itu adalah persepsi yang keliru...

Salam hormat buat Tetehhod...:ampun:
Izinkanlah saya sedikit menambahkan kepada para pembaca thread ini supaya thread-nya lebih "greng..." Hehe...

Kepada para pembaca, terkhusus kepada Agan Buajinx, onani/masturbasi/ngocok/fap-fap atau apalah namanya itu, bagi pria sama sekali tidak ada pengaruhnya pada disfungsi ereksi.

Impotensi / disfungsi ereksi itu disebabkan oleh:
1. Kelainan / kerusakan saraf
2. Kelainan / kerusakan pembuluh darah
3. Bahan kimia tertentu yang menyebabkan kerusakan pada sistem endokrin
4. Faktor psikis yang mempengaruhi hasrat dan gairah seksual
5. Kelainan pada penis (dari lahir atau karena penyakit tertentu). - Untuk kasus ini jarang terjadi.

Untuk nomor 1, 2 dan 3, itu biasanya disebabkan oleh penyakit atau pengaruh dari luar. Contoh: Merokok, diabetes, tekanan darah tinggi, kecelakaan, dll. Ereksi penis itu tak lebih hanya dipengaruhi oleh dua hal: Rangsangan saraf yang berkesinambungan di otak dan kelancaran aliran darah ke penis.

Kira-kira apa hubungannya menstimulasi penis (onani) dengan impotensi? Sama sekali TIDAK ADA.
Coba pakai logika kita. Onani pada pria itu biasanya atau paling banyak menggunakan genggaman tangan untuk menstimulasi ujung-ujung saraf yang ada pada penis itu sendiri. Apa bedanya tangan dengan vagina? Bedanya hanya tangan lebih kasar dari vagina, dan vagina itu lebih lembut dan punya pelumas, itu saja. Tapi secara teknis, keduanya sama saja. Sama-sama melingkupi penis dengan sempurna, dan sama-sama berperan sebagai rangsangan ke penis.

Yang namanya rangsangan itu pasti hubungannya ke saraf, tidak ada yang lain. Dan, siapakah sang penguasa saraf di tubuh kita? OTAK. Otak adalah raja di tubuh kita. Apakah kita melihat dengan mata? TIDAK. Kita melihat dengan otak. Mata hanya sebagai penerima / receiver. Apakah kita mendengar dengan telinga? TIDAK. Kita mendengar dengan otak. Telinga hanyalah sebagai penerima / receiver. Jadi, apakah penis kita "menegang" karena dia bergerak sendiri? TIDAK. Dia bergerak menegang karena otak yang memerintahkannya untuk itu. Semua saraf motorik dan sensorik kita diatur oleh otak, bukan otot. Itu yang perlu diingat.

Sama halnya dengan orang lumpuh. Ototnya masih kuat dan baik, tapi kenapa dia tak bisa bergerak? itu karena sarafnya yang rusak. Apakah rangsangan oleh tangan pada penis bisa merusakkan saraf-saraf di penis? sama sekali tidak. Itulah gunanya kulit dan daging yang melingkupi saraf itu. Tidak ada kerusakan saraf yang terjadi kecuali anda onani dengan membakar penis anda sendiri sehingga semua sarafnya hangus dilalap api. Hehe...
Untuk kasus kecelakaan sendiri sih pada umumnya karena benturan yang sangat keras di kepala. Bisa juga karena benturan keras di bagian panggul yang mengganggu hubungan antara saraf penis ke otak (untuk kasus ini jarang terjadi).

Untuk nomor 4, sebenarnya itu relatif. Ada lelaki yang walaupun stres berat, waktu liat body cewek yang bahenol, "anunya" tetap tegang. Tapi ada juga lelaki yang waktu kena stres berat, moodnya hilang seketika dan "anunya" nggak bereaksi sama sekali waktu liat cewek bugil. Ini tergantung pada orangnya.

Jadi, kesimpulannya, onani sama sekali tidak ada hubungannya sama impotensi dan disfungsi ereksi.
 
Terakhir diubah:
Mau tanya nih buat suhu suhu disini...
Gw blm nikah dan masih perjaka
Kntl ane knp ya kira kira? Cepet bnget ngaceng tp juga cepet bnget mengecil.
Contohnya waktu nonton bokep kntl dlm keadaan ngaceng nih eh tiba tiba buffering lama banget disitu kntl gw cepet bnget mengecil.
Ada yg tahu kah suhu??
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd