Suatu ketika di kerajaan Testis terdapat sebuah rumor mengenai tujuan hidup masyarakat testis (sperma). sebuah, seekor sebatang, sebutir (terserah agan dah) sebut saja namanya otong yang lagi kepo, trus bertanya pada teman-temannya
"eh,, tujuan hidup kita sebenarnya apasih?" Trus salah seekor temannya menjawab
"jadi tujuan hidup kita adalah untuk menyatu dengan sel telur (ovum)" si otong pun penasran "ovum itu kaya gimana sih ciri-cirinya?" Temannyapun jawab
"ovum itu bentuknya bulat kayak bakso, warnanya agak kemerah-merahan terus agak retak-retak permukaannya."
Kemudian si otong menganggukkan kepala tanda mengerti. Singkat cerita kerajaan testispun tergoncang seolah kiamat dan si otong serta kawan-kawannya pun terhempas. Dalam hatinya otong berkata
"mungkin inilah saatnya meraih tujuan hidup saya"
dengan penuh semangat si otong memutarkan ekornya supaya dia yg paling cepat sampai. Sampai pada suatu ketika si otong pun tertegun sejenak melihat sesosok yang ciri-cirinya mirip dengan yang diceritakan temannya mengenai ovum. Bentuknya bulat, kemerah-merahan, terus agak retak permukaannya.
"Tidak salah lagi" kata si otong. Pas mau menyatu,,,, yang dikira ovum pun berteriak "eit... Eit... Tuggu mas! Kita kenalan dulu". Dengan banggapun otong berkata
"kenalkan,,, nama saya otong dari kerajaan testis", terus yg dikira si ovumpun berkata "perkenalkan nama saya AMANDEL"
sambil kebingungan pun siotong berkata
"maaf salah orang"
Yang msuk mulut aja bingungnya stengah mati,, gimana yang masuk kloset,,,? Otong-otong, malang benner nasibmu,,,
"eh,, tujuan hidup kita sebenarnya apasih?" Trus salah seekor temannya menjawab
"jadi tujuan hidup kita adalah untuk menyatu dengan sel telur (ovum)" si otong pun penasran "ovum itu kaya gimana sih ciri-cirinya?" Temannyapun jawab
"ovum itu bentuknya bulat kayak bakso, warnanya agak kemerah-merahan terus agak retak-retak permukaannya."
Kemudian si otong menganggukkan kepala tanda mengerti. Singkat cerita kerajaan testispun tergoncang seolah kiamat dan si otong serta kawan-kawannya pun terhempas. Dalam hatinya otong berkata
"mungkin inilah saatnya meraih tujuan hidup saya"
dengan penuh semangat si otong memutarkan ekornya supaya dia yg paling cepat sampai. Sampai pada suatu ketika si otong pun tertegun sejenak melihat sesosok yang ciri-cirinya mirip dengan yang diceritakan temannya mengenai ovum. Bentuknya bulat, kemerah-merahan, terus agak retak permukaannya.
"Tidak salah lagi" kata si otong. Pas mau menyatu,,,, yang dikira ovum pun berteriak "eit... Eit... Tuggu mas! Kita kenalan dulu". Dengan banggapun otong berkata
"kenalkan,,, nama saya otong dari kerajaan testis", terus yg dikira si ovumpun berkata "perkenalkan nama saya AMANDEL"
sambil kebingungan pun siotong berkata
"maaf salah orang"
Yang msuk mulut aja bingungnya stengah mati,, gimana yang masuk kloset,,,? Otong-otong, malang benner nasibmu,,,
