hktoyshop
Suhu Semprot
Langsung saja Bos.....
Silahkan Dibaca....
Silahkan Dibaca....
SUDAHLAH KEK,JANGAN TERUS BERSEDIH
Ceritanya begini, seorang kakek bercerita ama cucunya tentang kisah
penjajahan belanda tempo doeloe (tau kan biasanya kakek kakek cuman make sarung doang tampa cd dan biasanya kursi malasnya terbuat dari rotan) Di tengah asiknya bercerita tiba tiba si kakek menangis tersedu-sedu di iringi dengan rintihan yang memilukan. Merasa terbawa suasana cucunya angkat bicara "Sudalah kek, memang tempo doeloe itu sangat menyedihkan tapi kan sekarang kita udah merdeka??"
Dengan nada agak menyedihkan si kakek menjawab.Cu, bukannya kakek sedih krn tempo doeloe, tapi BIJI KAKEK TERJEPIT DI KURSI ROTAN INI.
Ceritanya begini, seorang kakek bercerita ama cucunya tentang kisah
penjajahan belanda tempo doeloe (tau kan biasanya kakek kakek cuman make sarung doang tampa cd dan biasanya kursi malasnya terbuat dari rotan) Di tengah asiknya bercerita tiba tiba si kakek menangis tersedu-sedu di iringi dengan rintihan yang memilukan. Merasa terbawa suasana cucunya angkat bicara "Sudalah kek, memang tempo doeloe itu sangat menyedihkan tapi kan sekarang kita udah merdeka??"
Dengan nada agak menyedihkan si kakek menjawab.Cu, bukannya kakek sedih krn tempo doeloe, tapi BIJI KAKEK TERJEPIT DI KURSI ROTAN INI.
KAMBING BLASTERAN
Setelah genap dua tahun hidup dipenjara, Mang Ohim nampak ceria ketika meninggalkan Lembaga Pemasyarakatan walau tanpa ada satupun keluarganya yang menjemput.
Setibanya di rumah suasana nampak sepi, padahal sepanjang perjalanan dia
sudah membayangkan akan serunya pertempuran di ranjang dengan sang istri yang sudah dua tahun tidak pernah disentuhnya.
Mungkin anak dan istrinya sedang ke sawah atau ke ladang pikir Mang Ohim. Dan sambil menunggu kedatangan mereka Mang Ohim berjalan mengitari rumah hingga langkahnya berhenti di kandang kambing di belakang rumahnya. Lama menatap kambing betina yang sudah cukup besar dan mulus serta gejolak birahinya yang sudah tidak tertahankan lagi maka..gudubag gedebug diembatnya tuh kambing. Nekat juga nih Mang Ohim.
Singkat cerita, tak lama kemudian tuh kambing jadi bunting tua, mau
ngelahirin tinggal hitungan hari.
Ada sedikit kecemasan dipikiran Mang Ohim, khawatir anak kambing yang bakal lahir merupakan blasteran Kambing-Manusia alias Kamsia.
Akhirnya siang malam Mang Ohim tidak pernah jauh dari kandang kambing. Dan pada suatu siang, saat Mang Ohim sendirian rupanya tuh kambing mulai ngeden-ngeden mo ngelahirin. Sambil diliputi rasa cemas Mang Ohim memperhatikan terus proses kelahiran tuh kambing. Pertama keluar kepala sedikit demi sedikit dan ternyata utuh kepala kambing, Mang Ohim agak lega dikit, kemudian nampak kaki depan. kaki kambing juga. Badannya ?? ? badan kambing juga. Yang terahir agak bikin was-was Mang Ohim, jangan-jangan kaki belakangnya yang mirip manusia, dan ternyata... kaki kambing juga. Mang Ohim senangnya bukan main, "lega aku.." ujarnya sambil meninggalkan kandang kambing.
Tapi baru beberapa langkah tiba-tiba anak kambing teriak "Ayaaaah."
Setelah genap dua tahun hidup dipenjara, Mang Ohim nampak ceria ketika meninggalkan Lembaga Pemasyarakatan walau tanpa ada satupun keluarganya yang menjemput.
Setibanya di rumah suasana nampak sepi, padahal sepanjang perjalanan dia
sudah membayangkan akan serunya pertempuran di ranjang dengan sang istri yang sudah dua tahun tidak pernah disentuhnya.
Mungkin anak dan istrinya sedang ke sawah atau ke ladang pikir Mang Ohim. Dan sambil menunggu kedatangan mereka Mang Ohim berjalan mengitari rumah hingga langkahnya berhenti di kandang kambing di belakang rumahnya. Lama menatap kambing betina yang sudah cukup besar dan mulus serta gejolak birahinya yang sudah tidak tertahankan lagi maka..gudubag gedebug diembatnya tuh kambing. Nekat juga nih Mang Ohim.
Singkat cerita, tak lama kemudian tuh kambing jadi bunting tua, mau
ngelahirin tinggal hitungan hari.
Ada sedikit kecemasan dipikiran Mang Ohim, khawatir anak kambing yang bakal lahir merupakan blasteran Kambing-Manusia alias Kamsia.
Akhirnya siang malam Mang Ohim tidak pernah jauh dari kandang kambing. Dan pada suatu siang, saat Mang Ohim sendirian rupanya tuh kambing mulai ngeden-ngeden mo ngelahirin. Sambil diliputi rasa cemas Mang Ohim memperhatikan terus proses kelahiran tuh kambing. Pertama keluar kepala sedikit demi sedikit dan ternyata utuh kepala kambing, Mang Ohim agak lega dikit, kemudian nampak kaki depan. kaki kambing juga. Badannya ?? ? badan kambing juga. Yang terahir agak bikin was-was Mang Ohim, jangan-jangan kaki belakangnya yang mirip manusia, dan ternyata... kaki kambing juga. Mang Ohim senangnya bukan main, "lega aku.." ujarnya sambil meninggalkan kandang kambing.
Tapi baru beberapa langkah tiba-tiba anak kambing teriak "Ayaaaah."
Pakaian dalam
Yanti baru saja pulang dari tugas luar kota. Sesampai di rumah, di dalam
lemarinya, dia menemukan celana dalam perempuan yang bukan miliknya.
Dengan berang dia bertanya kepada suaminya, "Ini celana dalam siapa?"
"Mana aku tahu," jawab suaminya.
Tersinggung dengan jawaban suaminya, Yanti memanggil Inem pembantunya untuk
mencaritahu.
"Nem, kamu pasti tahu ini celana siapa? tanya Yanti.
"Nggak tahu Nyah. Saya nggak pernah pakai celana dalam, Tuan aja tahu."
Yanti baru saja pulang dari tugas luar kota. Sesampai di rumah, di dalam
lemarinya, dia menemukan celana dalam perempuan yang bukan miliknya.
Dengan berang dia bertanya kepada suaminya, "Ini celana dalam siapa?"
"Mana aku tahu," jawab suaminya.
Tersinggung dengan jawaban suaminya, Yanti memanggil Inem pembantunya untuk
mencaritahu.
"Nem, kamu pasti tahu ini celana siapa? tanya Yanti.
"Nggak tahu Nyah. Saya nggak pernah pakai celana dalam, Tuan aja tahu."
Mertua
Begitu menikah, Erik baru tahu bahwa ibu mertuanya sangat sayang pada
putrinya. Sikapnya yang begitu melindungi terhadap istrinya kadang-kadang
membuat Erik terganggu. Setiap ada kesempatan, ibu mertuanya akan berkata atau berbisik, Kalau kamu menyakiti hati putriku, aku akan bangkit dari kubur dan menghantui kamu.
Setahun kemudian ibu mertuanya sakit. Sebelum meninggal, dia pun memanggil Erik dan berbisik ke telinganya, Kamu harus membuat putriku bahagia, kalau tidak aku akan bangkit dari kubur dan menghantui seumur hidupmu. Selesai berkata, ibu mertua Erik pun meninggal dunia.
Sebulan berlalu ketika Erik bertemu dengan sahabat lamanya, Markus. Aku ikut berduka dengan meninggalnya ibu mertuamu. Bagaimana dengan ancamannya itu, kamu nggak takut?
Nggak. Waktu mengubur, posisi tubuhnya aku tengkurepin, jawab Erik.
Begitu menikah, Erik baru tahu bahwa ibu mertuanya sangat sayang pada
putrinya. Sikapnya yang begitu melindungi terhadap istrinya kadang-kadang
membuat Erik terganggu. Setiap ada kesempatan, ibu mertuanya akan berkata atau berbisik, Kalau kamu menyakiti hati putriku, aku akan bangkit dari kubur dan menghantui kamu.
Setahun kemudian ibu mertuanya sakit. Sebelum meninggal, dia pun memanggil Erik dan berbisik ke telinganya, Kamu harus membuat putriku bahagia, kalau tidak aku akan bangkit dari kubur dan menghantui seumur hidupmu. Selesai berkata, ibu mertua Erik pun meninggal dunia.
Sebulan berlalu ketika Erik bertemu dengan sahabat lamanya, Markus. Aku ikut berduka dengan meninggalnya ibu mertuamu. Bagaimana dengan ancamannya itu, kamu nggak takut?
Nggak. Waktu mengubur, posisi tubuhnya aku tengkurepin, jawab Erik.
Super Viagra
Seorang lelaki datang ke apotik ingin beli obat kuat.
"Sekarang ada obat baru yang lebih cespleng, Mas. Mau mencoba?" tanya petugas apotik.
"Mau dong. Apa nama dan keistimewaannya? "
"Namanya SuperV. Dengan menelan pil ini dan bilang "Pow", senjata Anda akan menegang dengan cepat. Kalau Anda sudah puas, tinggal bilang "Wow" dan penis Anda akan kembali lemas.
Karena sangat mahal, lelaki tersebut membeli dua pil untuk uji coba.
Sesampai di rumah, dia masuk ke toilet dan mencobanya. Ditelannya satu pil dan berucap "Pow". Seketika itu juga senjatanya berdiri dan mengeras dengan cepat. Setelah puas, dia pun bilang "Wow" dan penisnya kembali ke kondisi semula.
Malam harinya dengan penuh percaya diri lelaki tersebut merayu istrinya.
Ketika keduanya sudah berada di atas ranjang dalam keadaan telanjang, dengan cepat si lelaki menelan pil SuperV dan berucap "Pow".
Begitu 'burung'-nya bertengger dengan gagahnya,
si istri memekik tertahan, "Wow."
Seorang lelaki datang ke apotik ingin beli obat kuat.
"Sekarang ada obat baru yang lebih cespleng, Mas. Mau mencoba?" tanya petugas apotik.
"Mau dong. Apa nama dan keistimewaannya? "
"Namanya SuperV. Dengan menelan pil ini dan bilang "Pow", senjata Anda akan menegang dengan cepat. Kalau Anda sudah puas, tinggal bilang "Wow" dan penis Anda akan kembali lemas.
Karena sangat mahal, lelaki tersebut membeli dua pil untuk uji coba.
Sesampai di rumah, dia masuk ke toilet dan mencobanya. Ditelannya satu pil dan berucap "Pow". Seketika itu juga senjatanya berdiri dan mengeras dengan cepat. Setelah puas, dia pun bilang "Wow" dan penisnya kembali ke kondisi semula.
Malam harinya dengan penuh percaya diri lelaki tersebut merayu istrinya.
Ketika keduanya sudah berada di atas ranjang dalam keadaan telanjang, dengan cepat si lelaki menelan pil SuperV dan berucap "Pow".
Begitu 'burung'-nya bertengger dengan gagahnya,
si istri memekik tertahan, "Wow."
Makanan burung
- Seorang lelaki berbelanja di sebuah toko khusus penjual makanan hewan
piaraan. Selesai berkeliling, dia mendatangi kasir sambil membawa makanan
kaleng untuk anjing. Si kasir bertanya, "Bapak punya anjing?"
"Ya."
"Mana?"
"Di rumah."
"Peraturan toko mengharuskan saya melihat anjing Bapak lebih dahulu sebelum
mengizinkan Bapak membeli barang ini."
Lelaki tersebut pulang dengan tangan kosong. Keesokan harinya dia kembali
berbelanja ke toko yang sama. Dia membawa dua kaleng makanan kucing, datang
ke kasir bermaksud membayar.
"Bapak punya kucing?" tanya si kasir.
"Punya."
"Mana?"
"Di rumah."
"Maaf, Pak. Peraturan toko. Saya musti melihat kucing Bapak dulu."
Pria itupun pulang dengan tangan hampa lagi. Dia kembali lagi keesokan
harinya dan kali ini langsung mendatangi kasirnya.
"Lihat sini," dia berkata sambil membuka celananya dan memperlihatkan alat
kelaminnya.
"Saya mau beli makanan burung."
- Seorang lelaki berbelanja di sebuah toko khusus penjual makanan hewan
piaraan. Selesai berkeliling, dia mendatangi kasir sambil membawa makanan
kaleng untuk anjing. Si kasir bertanya, "Bapak punya anjing?"
"Ya."
"Mana?"
"Di rumah."
"Peraturan toko mengharuskan saya melihat anjing Bapak lebih dahulu sebelum
mengizinkan Bapak membeli barang ini."
Lelaki tersebut pulang dengan tangan kosong. Keesokan harinya dia kembali
berbelanja ke toko yang sama. Dia membawa dua kaleng makanan kucing, datang
ke kasir bermaksud membayar.
"Bapak punya kucing?" tanya si kasir.
"Punya."
"Mana?"
"Di rumah."
"Maaf, Pak. Peraturan toko. Saya musti melihat kucing Bapak dulu."
Pria itupun pulang dengan tangan hampa lagi. Dia kembali lagi keesokan
harinya dan kali ini langsung mendatangi kasirnya.
"Lihat sini," dia berkata sambil membuka celananya dan memperlihatkan alat
kelaminnya.
"Saya mau beli makanan burung."
Mohon Dirating & Dikomen Yah....
Biar ga Tenggelam.........
Biar ga Tenggelam.........