iya jg sih itu kan umur pake yang dikeluarkan oleh pabrikan, namun disisi lain TNI sering memperpanjang usia pemakaian dengan banyak cara (mungkin jauh melebihi usia pakai yang seharusnya). nilai plusnya: manajemen pemeliharaan kt sangat baik ato penggunaan metode "akal2an" untuk menyiasati usia pakai. contoh banyak ranpur dan kapal tua yang dinegara asalnya sdh tidak ada bahkan negaranya sdh bubar masih tetap jd andalan TNI.
untuk ukuran pesawat temput hal itu sangat berbahaya...
Ya kalau urusan darat n laut tidak bahaya. Tapi kalau urusan udara itu nyetor nyawa
Perawatan kita pun juga sudah mumpuni ini terbukti spare part F16 F5 hawk dll sudah diproduksi DI walaupun hanya part kecilnya.
Dan pengganti hercules pun kalau saya lihat lebih condong ke A400 daripada C17
Karena :
- A400 multirole (bs angkut dan air refueling)
- Airbus lebih familiar dengan Indonesia karena dikomersil pun Indonesia tergolong banyak.
C17 dia daya angkut lebih berat tapi gak bisa air refueling
TNI pun pasti pilih yang banyak fungsi. A400 pun pilihan tepat