Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Kamu

Dewi..
Memainkan melodi cinta
Menyanyikan nyanyian rindu
Dalam diam dia berdoa
Dalam sepi dia tersenyum

Dewi..
Waktu kita tak bisa lama
Dunia kini terlalu jahat
Tak lagi bersahabat seperti dulu

Dewi..
Imaji kita terus berlari
Mengejar angan tuk raih mimpi
Mesti raga bilang tak mungkin
Namun cinta takan berubah
 
Dewi..
Memainkan melodi cinta
Menyanyikan nyanyian rindu
Dalam diam dia berdoa
Dalam sepi dia tersenyum

Dewi..
Waktu kita tak bisa lama
Dunia kini terlalu jahat
Tak lagi bersahabat seperti dulu

Dewi..
Imaji kita terus berlari
Mengejar angan tuk raih mimpi
Mesti raga bilang tak mungkin
Namun cinta takan berubah
Pesona kecantikan dirinya,
Menarik setiap netra luluhkan jiwa,
Senyum manis santun bersahaja,
Membuat pujangga terlena asmara...

Kiasan angin sang malam,
Terlukis hitam membekas kelam,
Paras cantik indah nan menawan,
Kian menjauh pergi tak tertahan...

Laksana mahkota keindahan dunia,
Tersudut menyepi merantai dilema,
Dipuja para pujangga asmara,
Kini tersungkur derita meresap duka...

Termakan oleh usia peradaban,
Terlekang waktu sisa akhir zaman,
Tertepi hilang diujung lautan,
Tapaki misteri sudut ruang kegelapan...

Ilusi mimpi penuh ironi,
Mengungkap sisi sebuah elegi,
Tak ada yang sempurna dan abadi,
Begitu pula akhir kisah dari sang dewi...



:rose:
 
dewi... kaulah hidupku
aku cinta padamu sampai mati..
oooh dewi, belah lah dadaku
agar kau tahu, agar kau mengerti

#kayak lagu ya :hore:
 
Pesona kecantikan dirinya,
Menarik setiap netra luluhkan jiwa,
Senyum manis santun bersahaja,
Membuat pujangga terlena asmara...

Kiasan angin sang malam,
Terlukis hitam membekas kelam,
Paras cantik indah nan menawan,
Kian menjauh pergi tak tertahan...

Laksana mahkota keindahan dunia,
Tersudut menyepi merantai dilema,
Dipuja para pujangga asmara,
Kini tersungkur derita meresap duka...

Termakan oleh usia peradaban,
Terlekang waktu sisa akhir zaman,
Tertepi hilang diujung lautan,
Tapaki misteri sudut ruang kegelapan...

Ilusi mimpi penuh ironi,
Mengungkap sisi sebuah elegi,
Tak ada yang sempurna dan abadi,
Begitu pula akhir kisah dari sang dewi...



:rose:

Mas Franky :ampun:
 
Beri aku sedikit waktu
Untuk sejenak berpikir apa yang telah terjadi
Terlalu banyak sesal hati yang enggan untuk beranjak
Mungkin yang terbaik adalah tetap diam
Dan berharap semua dapat berubah

Tuhan tolong
Sampaikan sejuta maaf untuk setiap salah yang aku buat
Dan kembalikan senyum mereka seperti dulu
Bukan duka yang menyelimuti
Hanya tawa yang menemani

Andai waktu dapat kembali ku putar
Akan ku buat senyuman bangga di wajah mereka
Tanpa ada kecewa
 
Waktu berlalu memburu..
tak menanti ratap pilu..
coba berjalan walau tertatih..
tanggalkan segala duka perih..

mentari senantiasa sambut hari..
hangat terasa dasar sanubari..
tersenyum obat lara hati..
sabar ikhlas tatap tragedi..
:beer:
:mindik:
 
Hari-hari kulalui tanpa bayangmu
Membawaku dalam kehampaan dihidupku
Dan terasa semakin berat untuk ku melangkang
Rasa ini tak mungkin ku bawa dalam mimpi

Ku coba untuk ungkapkan
Meski berat ku ungkapkan
Tapi harus ku ungkapkan semua

Selamat tinggal kekasihku
Kembali pada dirinya
Menangis dalam tidurmu
Meneteskan air mata

Tak kan mampu ku bersua
Tak kan mampu ku berkata
Biarkan semua kisah
Kan tersimpan dalam tanya
 
Kamu datang kembali dengan tangis
Hilangkan senyum indah di bibir
Seakan dunia terlalu jahat

Sudah sayang
Jangan salahkan Tuhan
Ini jalan kita
Jalan yang telah tertulis dalam garis

Tak perlu untuk menyesal
Hapus air mata dan biarkan mengering
Cukup nikmati dan ikuti alurnya

Kita tak kan bisa melawan
Hingga Tuhan berkata cukup

Sekarang
Kamu hanya perlu tersenyum
Karena hatiku hanya untukmu
Meski tuhan berkata bukan
 
Kamu layaknya seperti batu...
tak bergeming ditengah tatapan menghiba...
betapa angkuh dan tingginya dirimu...
singkirkan para makhluk penuh derita...

bahagialah kamu dipucuk tertinggi...
sombongkanlah segala suka dunia...
nantikanlah waktu terjatuh nanti...
benamkan ego kedasar duka lara...

____:ngacir:_____
 
Sekali lagi sendiri
Jalani langkah tanpa penopang
Dan tak mampu lagi kepakan sayap
Aku tersadar ini kenyataan
Bukan seperti mimpi yang aku harapkan

Aku telah sampai di akhir ujung jalanku
Meskipun peluh terus menetes
Menemani setiap tarikan nafas

Sebenarnya aku sangat berharap kamu disini
Temaniku saat pedih
Redakanku saat perih
Bukan untuk melupakan setiap kenangan tentang kita

Sayang..
Aku tersadar, aku adalah siang dan kamu adalah malam
Mesti ada pagi dan sore yang coba menyatukan
Tapi kita tak akan pernah bersatu

Meskipun aku selalu berharap kau adalah tulang rusukku yang hilang
Tapi Tuhan punya rencana lain untuk kita..
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd