Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.

ilmu tassawuf ; syari'at, tarekat dan ma'rifat

Ketinggalan
Seseorang yang sudah berjalan ke tarikat,hakekat dan makrifat mereka sudah tidak memikirkan dan berharap pahala,syurga,neraka dll

Yang mereka tau hanya allah
Allah
Allah
Itu aja
Tidak pernah berharap apapun






Jadi saya patut mepertanyakan tentang tarikat,hakekat,dan makrifat yang di ajarkan orang atau yang menulisnya
Apakah ia sudah mursyid ?
Sedangkan ia masih ada hawa nafsu
Apa lagi masih berbicara pahala syurga dan neraka
Mending saya tidur aja atau nonton kartun


Salam sumpah pemuda

Salam hormat newbi kpd suhu mawar.
Harus banyak belajar ni kpd suhu mawar.
Atau minimal.. ikut tidur dan nonton kartun nya..
 
apa yang mursyid katakan?
mursyid sendiri yang menyebut dirinya mursyid, atau ada orang lain yang memberi label bahwa dia adalah mursyid?
Mursyid yg sebenarnya tidak pernah menganggap dirinya mursyid, mursyid sendiri pada dasarnya membimbing dan mengarahkan, belajar tasawuf tanpa ilmunya maka akan sesat...carilah guru mursyid yg sebenar-benarnya mursyid. Awaluddin Magrifatullah, Awal ber agama adalah mengenal(magrifat) Allah.....maka luruskanlah Syahadat kita

Menurut sepengetahuan para suhu, nama dan alamat guru mursyid tasawuf itu di jawa ini ada apa enggak ya?
Kalau ada, siapa, dimana?

Kalau d jakarta, ada. Tp sayang kejauhan dr tempat nubi, sayangnya juga, newbi cm tau IB nya.. eh ID nya gk tau nama dan alamat aslinya.
 
Contoh menurutku wae. maklum awam..

"...Niat surga, belum tentu diberi ridho Allah. Niat ridho Allah, sudah pasti diberi surga..."

Semua kembali pada niat. Meh bagaimana metode, rukun
 
ataupun intensitasnya, seumpama niate asal"an apalagi melenceng, nggih sami mawon (terj:ya sama saja).. Nuwun
 
Permisii suhu forsup disinii,ane minta pencerahan dengan ayat wasilati khasanat farajan fin ayatal lilalamin..
Kali aja ada yg bisa ngebantu
 
Syareat, hakekat, tareqot, ma'rifat. Ngajinya enak mana dulu ya.
Dalam islam syahadat, bersaksi, dengan sebenar benar bersaksi (bukan kesaksian palsu) . Sholat sblm waktu sholat, puasa sebelum waktu puasa, mati sebelum waktunya mati, dll...

Sungguh proses yg gampang" susah. Ngaji roso, ngolah roso, hasile roso...

#Suwesuwekoplakdewe
 
Banyak jalan menuju roma, dan mulalilah dr titikmu berdiri, asal tujuannya jelas.

Hehehehee.
 
Banyak jalan menuju roma, dan mulalilah dr titikmu berdiri, asal tujuannya jelas.

Hehehehee.


setuju banget Suhu
:jempol:
selalu ada jalan bagi orang yang mau menjalaninya.


"Sari, Pati, Ganda, Rasa"
 
Banyak jalan menuju roma, dan mulalilah dr titikmu berdiri, asal tujuannya jelas.

Hehehehee.


setuju banget Suhu
:jempol:
selalu ada jalan bagi orang yang mau menjalaninya.


"Sari, Pati, Ganda, Rasa"
 
logis penjelasannya guru stonehadge .... nubitol jadi paham ... yang huruf biru kalau ga salah itu adz-Dzariyat(ayat 56)

"Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia, melainkan supaya mereka menyembah-Ku." – (QS.51:56)

Asslm, Terima kasih atas bantuan penjelasan Firman-nya Suhu,,,,
 
Salam, untuk para Suhu semua,,,,
sepertinya Suhu Irwan Bakwan banyak mengerti tentang hal yang dibahas dalam treat ini, saya bukan lah seorang mursyid Hu,,,, :D
tetapi saya pernah belajar sedikit dan dibimbing dalam pembelajaran mengenai hal yang dibahas dalam treat ini,,
dan klo boleh saya utarakan pendapat saya, sepertinya Suhu Irwan Bakwan termasuk orang yang cukup kritis dalam menanggapi komentar.
begini Hu, mungkin Suhu pernah mendengar " yang mengetahui, belum tentu mengerti, yang mengerti belum tentu memahami,,, dst".
maksud saya adalah untuk "sedikit" men-share "pengetahuan" yang saya miliki (yang juga tidak banyak) tentang judul treat ini, tidak lebih,,,,
dan klo saya liat dari komen Suhu Irwan Bakwan tuh sepertinya bakal berlanjut ke pembicaraan yang lebih "mendalam" untuk penjabaran Syariat, Tarekat, Haqikat dan Maqrifat, itu tidak mungkin dijabarkn dalam forum,,,,
seperti pertanyaan Suhu NgoyoWoro "Apa ini sari, pati, ganda, rasa?"
mungkin teorinya bisa dituliskan, tetapi saya nga yakin banyak yang bisa mengerti dari penjabaran sebuah teori, apalagi memahami. klo hanya sebatas tau ya itu rata",,,
karena "rasa" tidak akan pernah bisa "dirasakan", sebelum "merasai-nya" terlebih dahulu,,,

demikian komentar dari saya, klo ada yang salah atau menyinggung sebelumnya saya mohon maaf sebesar-besarnya,,,
 
1.Syariat adalah hukum-hukum yang telah oleh Allah SWT kepada Rasulullah SAW yang telah ditetapkan oleh nash al-Quran maupun as-Sunnah atau dengan cara istimbat, yaitu hukum-hukum yang telah diterangkan dalam ilmu Tauhid, ilmu Fiqh, dan ilmu Tasawuf. Isi syariat mencakup segala macam perintah dan larangan dari Allah SWT.
2.Tarekat adalah pengalaman syariat, melaksanakan beban ibadah dengan tekun dan menjauhkan diri dari sikap mempermudah ibadah, yang sebenarnya memang tidak boleh dipermudah (diremehkan). Kata tarekat dapat dilihat dari dua mata sisi amaliah ibadah dan dari sisi organisasi (perkumpulan). Sisi amaliah ibadah merupakan latihan kejiwaan, baik yang dilakukan oleh seorang atau secara bersama-sama, dengan melalui dan mentaati aturan tertentu untuk mencapai tingkatan kerohaian yang disebut maqamat atau al-ahwal, yang mana latihan ini diadakan secaraberkala yang juga dikenal dengan istilah suluk. Sedangkan dari sisi organisasi maka tarekat berarti sekumpulan salik (orang yang melakukan suluk) yang sedang menjalani latihan kerohaian tertentu yang bertujuan untuk mencapai tingkat atau maqam tertentu yang dibimbing dan dituntun oleh seorang guru yang disebut mursyid.
3.Ma'rifat adalah hadirnya kebenaran Allah pada seorang Sufi dalam keadaan hatinya selalu berhubungan dengan NurIlahi. Ma'rifat membuat ketenangan dalam hati, sebagaimana ilmu pengetahuan membuat ketenangan dalam akal pikiran.
1.Syariat
2.Tarikat
3.Hakikat
4.Makhrifat
Tololong di urutkan yang benar,jangan melompat2
 
Mending Om mulai dengan menguraikan rukun Islam dulu.

Rukun islam pertama.
Sahadat :
Asyhadu an laa ilaaha illallaah, wa asyhadu anna muhammadar rasuulullah.

  • Artinya: "Saya bersaksi bahwa tiada Tuhan yang wajib disembah kecuali Allah, dan saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad itu utusan (Rasul) Allah."
Kita pahami dahulu satu persatu ,jangan melompat jauh dulu.

Di kalimah Syahadat ada kata kerja BERSAKSI.
Ingat :
Bersaksi adalah kata kerja yang arti nya
MENGAKUI MENJADI SAKSI dalam suatu peristiwa,dimana dalam syahadat peristiwa nya adalah : Bersaksi bahwa Tuhan Wajib disembah dan bersaksi Muhammad Rasul ALLAH.

Pertanyaan nya saya coba sederhanakan :
Dimanakah/saat bagaimana anda menyaksikan peristiwa yang tertulis dalam Sahadat itu.
Catatan : Bersaksi merupakan peristiwa yang pernah seseorang lihat/ketahui karena melihat langsung suatu perkara atau kejadian tersebut.
Jikalau tidak mengetahui suatu kejadian peristiwa maka penyaksian nya BATAL DEMI HUKUM.
Dan SAKSI PALSU akan dituntut karena memberikan keterangan yang dia senditi tak mengetahui duduk cerita perkara nya.

Coba berikan pencerahan kepada kami atas tulisan saya ini....
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd