Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

All about my Feel

Kenapa terdiam?
Karena aku tahu yang kalian sembunyikan?
Atau...
Karena tuduhan kalian salah?

Sudah ku bilang kan,
Aku selalu mencari jawaban
Tak pernah menuduh
Selalu memenuhi unsur fakta & data

Kau kira aku tak menyadari perubahan mu?
Kau sangka aku lelaki tolol?
Tanpa logika?

Aku pernah terluka,
Pernah bersama liciknya ular betina
Maaf, aku tak setolol mantan mu
Yang mengemis untuk kembali
Hanya demi semunya hasrat

Aku D. A.
Bukan P.S, Rey, ataupun DK
 
Terakhir diubah:
Halo masa lalu..
Kenapa datang lagi?
Kenapa buka luka
Kenapa menyapa perih ku

Kita sudah berdamai,
Kau dengannya, aku dengan dia
Tapi kini kembali menuntut
Ini salahmu! kau teriakkan kata itu

Aku tahu, ujarku...
Aku telah membayarnya
Dengan luka dan tangis tak terungkap
Sekarang biarkan ku tenang

 
Terakhir diubah:
Aku benci memulai,
Tapi lebih tak suka mengakhiri
Mengapa ucapkan selamat tinggal?

Malam tidaklah gelap,
Gemintang hanya sembunyi
Menantikan bayu meniup awan kelam

Waktunya kan tiba
Aku kan mengalihkan pandang ku
Menatap bulan baru, menanti fajar

 
Terakhir diubah:
Dalam gelap menatap mu,
Melihat mu terlelap
Perlahan...
Tarikan garis itu melengkung,
Mencipta senyum yang sempurna
Aku bertanya-tanya
Apa yang membuat mu tersenyum dalam tidur mu?
Aku kah yang berada di mimpi mu?
Tidak, batinku...
Aku tau apa yang selalu bisa hadirkan senyummu
Dan itu bukan aku....

 
Terakhir diubah:
Mencintaiku pilihanmu sendiri
Menghianatiku pun pilihanmu sendiri
Lalu di mana Salah ku?

Kaca t'lah retak
Bayangnya tak lagi sempurna
Tak mungkin menggunakan 'kintsugi'

Takkan mudah kembali
Tak berniat untuk mengenang
Tapi ingatan tak pernah lekang

 
Terakhir diubah:
.....
Just because everything's changing
Doesn't mean it's never been this way before
.....

Sayup alunan the call mengiringi kenangan berjalan
Yah.. aku sedang merindui
Merindukan masa di mana kita hanya menggunakan sepasang kaki kita
Untuk sekedar mencari nasi goreng kesukaanku ataupun bakso favoritmu
Atau membeli bubuk kopi yang ku gilai ditengah kota kecil itu
Rindu saat kita tak pernah peduli dengan apa yang kita punya dan kita tidak miliki
Merindui saat semua tujuan dan impian hanyalah "KITA"

 
Terakhir diubah:
Rindu..
Kata yang tak mampu ku ucap
Kata yang rapi tersimpan disudut hati
Tak mampu berandai tentang rindu
Tak kuasa menyampaikan
Walau bersama angin lalu..

Jalang...
Tak pantas ku sandingkan padamu
Duhai bidadari

Akulah sang jalang
Yang mengoyak, merenggut bahagiamu
Menghabiskan butir air di mata mu
Memenggal tidur mu dengan pedih

Aku tak mampu bersuara
Tak dapat menyampaikan

Aku telah kalah

 
Terakhir diubah:
Marah takkan melegakan
Benci tak bisa menenangkan
Lepaskan,
Biarkan mengalir
Beralur dalam waktu

 
Terakhir diubah:
Aku ingin berlari,
Sembunyi di keramaian
Menikmati jiwa tulus tanpa topeng
Lelah dan tangis yang terurai di wajah pengena seragam hitam-hitam
Ceria dan gembira terpapar di mata gadis manis berbaju hijau tua
Ah.. sayang di depan ku duduk gadis pemakai baju pink yang penuh kepalsuan.
 
Terakhir diubah:
Hari berganti, seiring detik
Terlalu jauh untuk berbalik
Nisbi untuk kembali merengkuh

Rindu ini sudah padam,
Berganti kebencian tertanam
Atau boleh ku sebut sengaja ku tanam?

Waktu ku dan waktu mu usai
Bukan karena terlerai
Tapi aku yang berlari

 
Terakhir diubah:
Kau telah memberikan sebelah kakimu untuk menopang jiwaku

Kini ijinkan aku meminta sepasang sayapmu

Agar aku bisa melihat seluruh alam semesta yang aku tidak ttahu

Petikan puisi karya @gadissoyu
--------_-----------------_---------------

Mana yang kau ingin kan?
Sepasang sayap sang iblis?
Atau milik sang malaikat?
Karna aku memiliki keduanya

Bukan...
Bukan untuk berkuasa atas gelap,
Bukan juga untuk merajai terang
Hanya ingin dapat menjangkau mu
Dalam kelam hati dan terangnya jiwa

Aku akan melihat mu dari dua sisi
Agar aku mampu melihat kesempurnaan
dari tak kekesempurnaan

 
Terakhir diubah:
Namun ketika aku menoleh kebelakang,
Ternyata kau telah menghilang meninggalkanku di kubangan lumpur pesakitan..

Petikan puisi dari @Blue_Sapphire
_________------------------------------_______

Dengarlah,
Aku pun remuk redam
Tenggelam dalam kubang yang serupa

Bukan aku berlari, tapi aku tak kuasa
Aku tak mampu menahan hasrat memiliki mu
Tak berdaya atas kenyataan pahit
Bahwa kita menempuh jalan kelam

Aku tak menyesali CINTA
Aku mengeluhkan waktu
Yang terlalu lambat menghampiri
 
Terakhir diubah:
Aku rindu menulis,
Bab demi bab
Chapter demi chapter
Untuk apa?
Agar aku bisa membunuh rindu,
Agar aku mampu terus mengabaikan

Dan akhirnya aku bisa berkata
"Apa itu kita?"
Jangan pernah tanya arti kata itu lagi
 
Dan aku bimbang
Haruskah ku buka fakta?
Semakin banyak tuduhan
Kau lemparkan melalui angin

Aku tetap diam..
Abai dan tutup telinga
Untuk apa?
Untuk menjaga kehormatan mu

Tuan Putri yang terlalu sombong
Ingatkah engkau siapa yang memulai?
Lupakah siapa yang lebih dahulu
Mengganggu tiap malam ku
Sekedar untuk memancing percakapan?

Kau...
Kaulah yang memulai semuanya
Aku..
Aku yang mengakhiri karena kesadaran

 
Terakhir diubah:
Dan sekarang..
Kebingungan menerpa
Apa yang ku lakukan?
Apa aku sedang melepas kegilaan masa lalu
Di tempat terkelam ini?

Apa mungkin mengurai luka?
Apa mampu menghabiskan dosa?
Aku bertanya kepada dinding batu
Terpantul ke lautan bersama angin

Aku mulai lelah
Mulai menyerah pada keadaan
Aku hanya akan diam..
Diam yang akan melindungi mu

 
Terakhir diubah:
Aku berharap terlahir
Lebih cepat atau lebih lambat
Satu atau dua jam saja
Akankah garis hidupku berubah?

Terkadang aku benci bersuara
Karena suaraku kadang menjadi janji
Janji yang sulit untuk aku khianati
Berat untuk aku abaikan

Akankah diam membantu?
Akankah kesunyian menjawab?
Sejuta tanya, milyaran kemungkinan
Tapi aku hanya butuh satu kepastian.
 
If could turn back time
I would do this
I'll ignore you at the first time we met
And i'll ignore you in every time we met.

That's what i regretting​
 
Jika hidupku kau anggap permainan,
Bermainlah engkau sepuas hati
Jika jiwa ku hanya tempat singgah
Silahkan berhenti sejenak.

Namun saat kau singgah,
Cobalah jenguk nurani dan hatiku
Mungkin akan kau temui kejujuran
Kau dapati ketulusan sesungguhnya

Andai yang kau lihat hanya kelam
Tolong bawakan aku cahaya
 
Aku?
Sebuah jiwa yang tak bisa kau pahami
Sebuah raga yang tak mampu kau miliki
Pemikiran yang tak pernah sejalan
Bahkan untuk sebuah titik temu

Aku?
Orang yang menyerah kepada mu
Hati yang luluh karena pedulimu
Seonggok daging dan tulang yang tak berdaya
Saat bibir mu menyentuh bibir ku
 
Bodoh?
Yah mungkin itulah aku,
Tapi setidaknya
Aku tak pernah membodohi

Tak menyanjung demi keuntungan
Tak memuja, tak pula memuji
Namun
Tak pernah aku menikam dari belakang
Tak pernah berpura menjadi teman
Tapi hianat dibelakang

Bodoh?
Biarlah aku bodoh,
Tapi tak munafik
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd