Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Poèmes et poésie d'amour - KUMPULAN SAJAK-SAJAK NUBI



Segurat Sajak

Ku kalunggi kata-katamu setapak jalan kita bersautan
Sejumput rumput kejatuhan sedu sedan
Pintal seuntai sajak untukmu

Di pesisir pagi, riuh sajak menari
Beriringan tumpang tindih, kalimat dan mantra berharap dipilih
Tuang kedalam cawan sesaat sebelum bulan melenggang...

Ingatan merapat pada pasir dan layang-layang
Kau bisikkan rindu menggerayang,
Pada lekuk pinggang syair sang kalam

Disela kain penutup dadaku yang berlubang
Secarik sihir sempat terbetik, namun segera kuremas jarimu
Aduh sayangku menunggu, sampai mata tercekung...
Gaharu langit ikut ikutan murung

Bangunlah...
Lihat kulukis segurat sajak dimejamu..

 


Aku dan Puisi

Puisi menjadi pena, merangkum derita dalam cerita
Puisi membentuk jiwa,
Temukan rupa...
Baris barisnya adalah gelisah,
Dan rasa yang terlalu kelu diujung lidah,
Satu persatu dirajut dalam kata....

Terkadang kutemukan diriku bisu
Terkadang kumusuhi puisi seperti anak kecil membenci mainan
Namun aku selalu terdampar di pesisir ini
Menjadi nelayan yang menangkap sejuta makna
Lalu membawanya dalam perahu jiwa

Puisi seperti mata tombak
Kupanah dunia dengan majasnya
Namun tak jarang ironi itu mengarah kembali padaku
Dalam aliran preterito yang sendu
 



Sajak kecil

Saat mata basah
Lidah kelu
Namun hati gaduh

Pejamkan pelupuk jiwamu
Darinya kan menitis kilau kilau kata
Harum serupa dupa
Lembut meliuk sampai nirwana
Menjelma bagai dewa...

Di negeri ini, kasih..
Dalam kawalan kemerlip bintang..
Kita lepas...
Angan bersayap!
Kita jelajahi bilik bilik jiwa,
Sampai rekah segala duka, menjadi indah
Kau dan aku ..dalam sajak kecil kita...

 
Bagus2 puisinya salutttt!!
 


Jemari yang berpuisi

Ujung mata menghangat
Perlahan menjalar getar
ke seluruh titik nadi

Melipat diri
Menjadi cerita cerita tak bergambar
Kedalam buku yang tak berjudul,
yang tak bersampul

Lalu ku bawa berlari
Tidak kepada siapapun

Namun dibawah jemari yang berpuisi
Menyulam sebuah kisah
Dari desah-desah gelisah
Nyanyian nyata,
Dan jiwa.

 


Malam Kamboja

Kamboja diatas meja jati
Senyap
Namun sentuhan tergurat begitu akrab

Yang satu sibuk naiki gairah
Yang satu menari-nari, samarkan duka
Dan kita nodai malam kamboja...

Cinta tertanggal di balik pohon
Kutemui mata kosong dan baluti desah yang bohong
Malam kamboja terasa begitu kosong

Apakah kita lupa diri
Ataukah kepura-puraan ini simpan begitu banyak rahasia?

Kau bahkan tak sanggup berkata apa apa
Adakah kau hanya segumpal darah.......
Ataukah aku yg terlalu perasa?

 


Dreamland

Sekat alam khayal merasuk dalam mimpi
Malam itu cabang cabangnya menjalari tubuhnya perlahan.
Terbangkan angan

Perlahan lahan...
Ujung kakinya menjejak di sebuah negri warna warni
Peri peri bersayap bintang
Bunga bunga putih
Dan cahaya lembut matahari...

Ia lalu tertunduk, kelopak matanya basah
Di negeri seindah ini, masih perlukah cinta?
Peri peri tersenyum padanya

"kami adalah bunga kenangan yang mekar tiap kali kau menutup mata.

Kenangan yg mekar dari pertemuan mu dengan cinta"
 


Cinta?

Cinta itu dongeng yang telah renta...
Ia rapuh dimakan derita..

Sekuntum janji tak pernah terlontar
Membawa serta remah remah mimpi yg lebur dikoyak emosi

Ada manusia yg berakhir bahagia
Dan ada yg menutup mata di pagi buta

Coba uraikan airmata
Dan tanya kemana ia harus ku hantar

Ah, kau mungkin terlalu muda..
Untuk sekedar bersulang dengan gairah
 


Cinta yang agung..

Adalah ketika dirimu menitikkan air mata
Kau masih peduli terhadapnya..

Adalah ketika dia tidak mempedulikanmu,
dan kamu masih menunggunya dengan setia..

Adalah ketika dia mulai mencintai orang lain
dan kamu masih bisa tersenyum & berkata 'Aku turut berbahagia untukmu'

Namun,
Apabila cinta tidak berhasil...bebaskan dirimu...

Biarkan hatimu kembali melebarkan sayapnya
dan terbang ke alam bebas lagi ..

Ingatlah...
bahwa kamu mungkin akan menemukan cinta dan juga kehilangannya..

Tapi..
Ketika cinta itu mati.. kamu tidak perlu mati bersamanya...

Orang terkuat bukan mereka yang selalu menang..
melainkan mereka yang tetap tegar ketika mereka jatuh ...

 


Larik Biru Cinta

Kekasihku..kekasihku..
Ratapi nasib kekasihku
ke tepian jurang tercampak
ia gemeretak

Pada dinding dingin
tuturkan kesah,
getir getir sendu mengalir
dari bibir itu...

sampai karma menetak
paras lugu disentak
mata merah penuh amarah menembus jantung
melantak, kekasihku tergeletak

sudahi saja..sudahi saja
jangan lekatkan lagi cintamu pada api...

 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd