Siapakah aku?
Hanya seiris daging bertopang belulang
Berkelana sesaat sekelebat waktu
Sekedip mata dalam ruang abadi sang waktu
Saat purnama berlalu
Tubuh beku terbujur kaku
Berteman nyanyian sunyi
Dalam perjalanan abadi menuju senja
Siapakah aku?
Tiada sejarah yang mengenalku
Aku hanya setitik debu
Dalam luas lautan pasir
Tiada kutinggalkan permata
Tiada kuwariskan emas
Aku hanya setitik embun
Kala mentari menghantar pagi
Risaku berlalu
Hanyut bersama gelombang nestapa
Kini aku berteman sepi
Menatap senja kala dalam kelam
Merah_Delima
Lama ku cari dirimu
Kau hilang bak tertelan bumi
Ku cari disana
Hanya jejakmu yang kutemui
Ku kejar kau disitu
Hanya tapak yang tersisa
Ah...
Tanpa kusangka
Tak kuduka
Kutemukan kembali kau disini
Wahai Sang Penyair
Ijinkan daku tuk menikmati
Bait bait yang indah
Lantunan kata2 yg mengugah hati
nuhun
salam
areke
Ketika akhirnya ragaku memeluk bumi
teruslah berjalan lelakiku
biarkan tidurku yang panjang berlalu
biarkan kisah kelamku termakan waktu
Tinta hitam yang tercoret akan luntur
kala hujan membasuh raga malang ini
jangan kau menangis lelakiku
tetap melangkah, menuju ujung senja
simpan derai air matamu, lelakiku
tersenyumlah atas kepergianku
derita raga dan luka jiwaku berakhir sudah
kala sang waktu menghentikan detikku
jangan temui aku di pusaraku,
karna aku tak berdiam disana
jangan menyiksa jiwa dengan rindu
karena aku selalu menjadi milikmu
disisi langkahmu akan ada jejakku
menemanimu melewati sang sunyi
disisi rindu hatimu
ada mawar cintaku untukmu
aku tak benar-benar pergi
sekeping asaku masih melekat padamu lelakiku
memelukmu, mencintaimu
hingga waktu terhenti
Siapakah aku?
Hanya seiris daging bertopang belulang
Berkelana sesaat sekelebat waktu
Sekedip mata dalam ruang abadi sang waktu
Saat purnama berlalu
Tubuh beku terbujur kaku
Berteman nyanyian sunyi
Dalam perjalanan abadi menuju senja
Siapakah aku?
Tiada sejarah yang mengenalku
Aku hanya setitik debu
Dalam luas lautan pasir
Tiada kutinggalkan permata
Tiada kuwariskan emas
Aku hanya setitik embun
Kala mentari menghantar pagi
Risaku berlalu
Hanyut bersama gelombang nestapa
Kini aku berteman sepi
Menatap senja kala dalam kelam
Merah_Delima
Apa aku mimpi malem2 gini bisa ketemu mba era?
Aku dan senjaku yang kelabu
menatap rintik dalam bisu
mencoba mencari bayang wajahmu
sekedar melepas rinduku
memoriku tentangmu
perlahan tergerus waktu
detik merayap, mengubur indah senyum
merampas setiap tawa
yang tersisa hanya jiwa hampa
puing-puing mimpi terserak
asmara dan rinduku meluap
hilang...
dan duniaku runtuh
Aku dan senjaku akan berakhir
tetes rintik pun akan berlalu
hening semesta berbalut malam menanti
mengiring waktu hingga fajar
jiwa malang ini akan lenyap
tergilas roda waktu
dalam sepi
dalam penantian
di awal hari
Md
Apa aku mimpi malem2 gini bisa ketemu mba era?
Ada ruang sunyi yang kau tinggalkan
Tempat rindu menjadi telaga
Dan harapan yang senyap menjadi gemerisik angin
Lama tak muncul akhirnya mbak era hadir kembali
Aku dan senjaku yang kelabu
menatap rintik dalam bisu
mencoba mencari bayang wajahmu
sekedar melepas rinduku
memoriku tentangmu
perlahan tergerus waktu
detik merayap, mengubur indah senyum
merampas setiap tawa
yang tersisa hanya jiwa hampa
puing-puing mimpi terserak
asmara dan rinduku meluap
hilang...
dan duniaku runtuh
Aku dan senjaku akan berakhir
tetes rintik pun akan berlalu
hening semesta berbalut malam menanti
mengiring waktu hingga fajar
jiwa malang ini akan lenyap
tergilas roda waktu
dalam sepi
dalam penantian
di awal hari
Md